Menjadi Pemuda Kebanggaan Rasulullah SAW

Menjadi Pemuda Kebanggaan Rasulullah SAW

Jika kamu ingin melihat masa depan sebuah negara lihatlah pemuda-pemudinya pada hari ini (Sayyidina Ali r.a)

Pemuda, salah satu tonggak dan tolak ukur kemajuan peradaban. Jika ingin menengok masa depan Islam, maka lihatlah generasi muda Islam pada hari ini. Lihatlah peran mereka di dalam masyarakat saat ini, bagaimana mereka berinteraksi, bagaimana mereka berjuang di jalan dakwah, dan bagaimana adab dan akhlaq mereka kepada masyarakat, apakah sudah sesuai dengan generasi muda di zaman Rasulullah SAW? Perkenalkan, berikut generasi kebanggaan Rasulullah SAW.

1. Usamah bin Zaid (18 tahun). Memimpin pasukan yang anggotanya adalah para pembesar sahabat seperti Abu Bakar dan Umar untuk menghadapi pasukan terbesar dan terkuat di masa itu.
2. Sa’d bin Abi Waqqash (17 tahun). Yang pertama kali melontarkan anak panah di jalan Allah. Termasuk dari enam orang ahlus syuro.
3. Al Arqam bin Abil Arqam (16 tahun). Menjadikan rumahnya sebagai markas dakwah Rasul Shallallahu’alahi wasallam selama 13 tahun berturut-turut.
4. Zubair bin Awwam (15 tahun). Yang pertama kali menghunuskan pedang di jalan Allah. Diakui oleh Rasul Shallallahu’alaihi wasallam sebagai hawari-nya.
5. Zaid bin Tsabit (13 tahun). Penulis wahyu. Dalam 17 malam mampu menguasai bahasa Suryani sehingga menjadi penterjemah Rasul Shallallu’alalihi wasallam. Hafal kitabullah dan ikut serta dalam kodifikasi Al Qur’an.
6. Atab bin Usaid (18 tahun). Diangkat oleh Rasul Shallallahu’alaihi wasallam sebagai gubernur Makkah pada umur.
7. Mu’adz bin Amr bin Jamuh (13 tahun) dan Mu’awwidz bin ‘Afra (14 tahun). Membunuh Abu Jahal, jenderal kaum musyrikin, pada perang Badar.
8. Thalhah bin Ubaidullah (16 tahun). Orang Arab yang paling mulia. Berbaiat untuk mati demi Rasul Shallallahu’alaihi wasallam pada perang Uhud dan menjadikan dirinya sebagai tameng bagi Nabi.
9. Muhammad Al Fatih (22 tahun). Menaklukkan Konstantinopel ibu kota Byzantium pada saat para jenderal agung merasa putus asa.
10. Abdurrahman An Nashir (21 tahun). Pada masanya Andalusia mencapai puncak keemasannya. Dia mampu menganulir berbagai pertikaian dan membuat kebangkitan sains yang tiada duanya.
11. Muhammad Al Qasim (17 tahun). Menaklukkan India sebagai seorang jenderal agung pada masanya.

Pada momentum sumpah pemuda kali ini, yang perlu diperhatikan adalah bagaimana meneladani sikap generasi muda di zaman Rasulullah SAW agar menjadi akhlaq dan kepribadian generasi muda sekarang. Marilah bersemangat untuk terus menjadi baik. Marilah bersama menjadi pemuda kebanggaan Rasulullah SAW.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *